Warnakata.com, Palembang — Pemerintah Arab Saudi membuka ibadah haji tahun ini dengan kuota 1 juta jemaah. Meski begitu hingga saat ini belum didapatkan alokasi berapa banyak untuk Indonesia termasuk berapa banyak kuotanya untuk Sumatera Selatan.
“Belum ada, masih menunggu kepastian kuota nasional dari Arab Saudi,” ujar Kabid Haji dan Umrah Kementerian Agama Sumsel, Armet Dachil.
Armet bilang, hingga kini belum ada tanda-tanda akan diumumkan pada bulan ini. Namun pihaknya berharap pemerintah pusat bisa bergerak cepat mendapat kuota maksimal.
Alokasi haji Sumsel pada 2020 lalu sebanyak 7.035 orang dengan adanya pembatasan kuota itu, pihaknya belum tahu berapa kisaran yang akan didapatkan Sumsel.
Sementara yang sudah melunasi biaya perjalanan ibadah haji pada 2020 lalu ada sebanyak 6.789 orang dan masih ada 246 orang yang belum melunasi.
Dari jumlah yang sudah melunasi BPIH, mereka yang usianya di bawah 65 tahun sebanyak 5.234 jemaah, sisanya 1.555 jemaah usia di atas 65 tahun.
Mereka yang usianya diatas 65 tahun atau sebanyak 1.555 jemaah dipastikan tak akan berangkat pada penyelenggaraan haji tahun ini. Sebab, ketentuan dari Arab Saudi hanya memperbolehkan jemaah yang usianya di bawah 65 tahun.
“Statusnya jemaah lunas daftar tunggu 2023. Kita harapkan tahun depan kondisinya lebih bagus lagi agar jemaah usia di atas 65 tahun bisa berangkat,” katanya.
Penentuan jemaah yang bakal berangkat haji tahun ini atau kepada 5.234 jamaah, akan menyesuaikan dengan nomor urut porsi. Namun, tetap menunggu berapa kuotanya nanti.