Site icon warnakata

Bangunan Kost 3 Lantai Yang Roboh Ternyata Tak Punya Izin

Bangunan kosan yang akan disegel (Foto : Isitimewa)

Warnakata.com, Ogan Ilir Bangunan kost tiga lantai di pinggir jalan Jalinsum Indralaya Utara, Ogan Ilir, yang roboh menggunakan tulang dan dinding bambu pada awal Maret lalu diduga milik RT ternyata bodong alias tak mengantongi Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Pemilik kos-kosan diimbau untuk membuat IMB atau persetujuan bangunan gedung (PBG).

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Ogan Ilir, Santi Novita Sari didampingi Kabid Perencanaan Pengenbangan Iklim Promosi dan Pengendalian Pelaksanaan Penanaman Modal Nur Mulyani Sari.

“Setelah dicek, ternyata bangunan tersebut tidak ada IMB. Ya alias bodong-lah. Tidak ada izin bangunan. Saya kasihan sama yang nge-kos disitu sudah bayar mahal ternyata tulang dan dinding bangunan dari bambu. Ya wajar kalau roboh,” kata Santi kepada wartawan di Indralaya, Selasa (19/3/2024).

Menurutnya pihaknya akan berkoordinasi dengan Sat Polpp untuk penegakan sanksinya, mau bagaimana. Bahkan bangunan berlantai 3 tersebut bisa saja di segel karena khawatir membahayakan mahasiswa yang ngekos disitu.

“Kami akan koordinasikan lagi dengan Sat Pol PP bagaimana tindakan lanjutannya.  Saat kami berkunjung ke lokasi, ternyata pemilik tidak ada. Yang ada malah tukang yang melakukan pembokaran bagian gedung lantai 3. Sampai saat ini kami belum tahu persis siapa pemiliknya, yang jelas pemilik wajib membuat IMB atau PBG,”tegas Santi.

Salah satu tetangga bangunan Jamilah mengatakan kos-kosan tersebut diduga dimiliki RT, namun sang pemilik jarang berada di tempat karena tinggal di Kayuagung. Kosan tersebut kabarnya diurus oleh pasutri yang masih saudara RT. “Nama kosannya tidak ada tapi yang biasa ngekos sejak 2018 lalu biasa memanggil kosan RT. Kalau mau bayar kosan ya sama ke penunggu kosan,”ujarnya.

Pantauan gedung kosan lantai 2 tersebut terlihat sedang dibongkar, bahkan dindingnya dijeblo terlihat bambu terjuntai keluar. Bahkan atap bangunan juga terlihat sudah dibongkar.

Diberitakan sebelumnya, bangunan roboh tanpa disertai angin kencang maupun hujan deras.

Puluhan penghuni kost didominasi mahasiswi berhamburan keluar menyelamatkan diri dan barang berharga.

Puing-puing bangunan yang roboh pun menimpa sebuah rumah yang berdempetan dengan bangunan kost.Bangu

Exit mobile version