Warnakata.com, Palembang — Pemkot Palembang melakukan pertemuan dengan perwakilan kedutaan Australia guna memastikan kegiatan Palembang City Sewerage Project (PCSP) dalam mewujudkan sistem instalasi pengelolaan air limbah domestik.
Pertemuan yang berlangsung di Rumah Dinas Wali kota, Jalan Tasik Palembang, itu juga dihadiri Dirut Perumda Tirta Musi Palembang, Andi Wijaya, selaku pihak operator pengelola serta Kepala Dinas PUPR Palembang, Akhmad Bastari.
Wali Kota Palembang, Harnojoyo, mengatakan pertemuan tersebut tak lain pembahasan terkait dengan proses pembangunan Ipal. Khususnya dalam pemasangan Sambungan Rumah (SR) untuk pengolahan air limbah yang dibangun melalui kegiatan PCSP.
“Insya Allah kami informasikan untuk penetapan tarif, dan Perda juga kami usulkan ke DPRD, dan pemasangannya akan segera dilaksanakan,” kata Harnojoyo, Rabu (24/5).
Dirut Perumda Tirta Musi Palembang, Andi Wijaya, mengatakan terkait tarif serta biaya pemasangan Sambungan Rumah (SR) akan ada subsidi total yang akan diberikan kepada masyarakat.
“Sejauh ini tingkat pemasangan masyarakat untuk SR saat ini masih dinilai rendah. Rencananya akan di subsidi total oleh pemerintah,” katanya.
Adapun untuk perbandingan, pemasangan SR pengolahan limbah ini estimasinya sekitar Rp 6 juta, sementara untuk air bersih berkisar Rp 1,5 juta.
“Sumber subsidinya nanti bisa pemerintah pusat, provinsi, Pemkot Palembang, termasuk juga Pemerintah Australia,” katanya.